Posted in Puisi, Cinta, Keluarga dan Sahabat, Sunyi dan Sepi, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 30th, 2009 No Comments »
Aku lelah menunggu
Menunggu kejelasan yang tak pasti darimu
Menunggu semua bualanmu
Menunggu semua omong kosongmu
Kau terlalu terbuai mimpimu
Terlalu terlena dengan semua cerita
Cerita yang membuatku luka
Kau terlalu sering berjanji
Terlalu sering aku kau sakiti
Aku hanya dapat merintih luka
This is a preview of "Aku Pergi". Read the full post (78 words, estimated 19 secs reading time)
Cry
Posted in Puisi, Cinta, Keluarga dan Sahabat, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 30th, 2009 No Comments »
Malam berganti malam, hari berganti hari..
seakan tiada hentinya..
perasaan sedih dan senang terus berdatangan..
menunggu suatu saat nanti, di mana kesedihan akan berakhir..
kekasih sejati terpelihara di hati..
kenangan berarti peninggalan dirinya..
seakan kenangan itu
selalu menusuk di hati ini ….
Permanent link to this post (41 words, estimated 10 secs reading time)
Kebisuan
Posted in Puisi, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 30th, 2009 1 Comment »
Ketika kata tak berbahasa
Saat bicara tak bersuara
Apa yang ku tahu
Kehampaan
Kekosongan
Di kala hati lelah berserah
Jika diri tak mau sendiri
Apa dayaku
Kesendirian
Kesunyian
Ketidakpercayaan menemani
Kesepian teman sejati
Pengkhianatan begitu manis
This is a preview of "Kebisuan". Read the full post (47 words, estimated 11 secs reading time)
Menggaruk Dinding
Posted in Cerpen, Kelam, Khayalan, Resah, Gelisah dan Sedih, Fiksi on Januari 30th, 2009 4 Comments »
Laki-laki itu merapatkan telinganya pada dinding. Tembok dingin itu nampaknya mengeluarkan suara. Walaupun samar, ia menjadi sangat yakin kalau ada sesuatu di balik dinding kamar kontrakannya itu. Dia semakin merapatkan telinganya pada dinding.
“Itu suara gemerincing apa ya?” batinnya.
This is a preview of "Menggaruk Dinding". Read the full post (620 words, estimated 2:29 mins reading time)
Mengenal Reki
Posted in Cerpen, Cinta, Keluarga dan Sahabat, Kehidupan Remaja, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 30th, 2009 5 Comments »
“Our deeply condolences over the loss of our brother, Reki, due to his sickness. May his soul rest in peace and the family be strengthen.”
Runi terkejut membaca pesan singkat yang baru saja diterimanya dari Ida. Pesan itu mengabarkan kepergian salah seorang teman mereka, Reki, yang selama hampir dua bulan terakhir dirawat di rumah sakit. Tanpa sadar, air mata mengalir membasahi wajah Runi yang masih terpaku.
This is a preview of "Mengenal Reki". Read the full post (2779 words, estimated 11:07 mins reading time)
Duka Hati
Posted in Puisi, Jeritan, Kerinduan dan kenangan, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 30th, 2009 No Comments »
Sebentuk hati telah terluka
Merah… mengalir membasahi relung jiwa
Cinta yang selama ini bagaikan semburat cahaya menghangatkan…
Tapi makin panas kurasa
Bilur cahaya terasa bagai ratusan jarum yang menghujam
ke dalam hati…
Pilu… perih… sakit… tak tertahan
Mati rasa…
Kugali liang
Kubur hati…
Tertanam diatasnya setangkai chrysant putih
Biarlah mewangi…
Sehingga tercium oleh nya
This is a preview of "Duka Hati". Read the full post (85 words, estimated 20 secs reading time)
Galau
Posted in Puisi, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 27th, 2009 No Comments »
Saat ku tutup mata
Semua terasa sepi
Gelap
Hampa
kosong
tapi tenang
Namun….
Saat ku mulai membuka mata
Kulihat keramaian,
terang benderang
Hingar bingar
Tapi semua kacau
Kotor…
Panas…
Muak…
Ingin kututup mataku selama mungkin
Tapi ku tak mampu
Keramaian itu memanggilku
Menarik perhatianku
This is a preview of "Galau". Read the full post (80 words, estimated 19 secs reading time)
Aku dan Cinta
Posted in Puisi, Cinta, Keluarga dan Sahabat, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 27th, 2009 No Comments »
Cinta kita temukan dengan hati
ketika mata saling memandang
ketika perasaan terungkap
mengubah suasana hati
canda tawa menghiasi detik waktu
Namun, bagaimana dengan perpisahan..?
apakah setiap pertemuan selalu ada perpisahan…?
tetesan air mata siapakah yang harus menetes..?
hati siapakah yang harus di retakkan..?
This is a preview of "Aku dan Cinta". Read the full post (61 words, estimated 15 secs reading time)
Sayangku, Rishaku
Posted in Cerpen, Kerinduan dan kenangan, Kehidupan Remaja, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 27th, 2009 1 Comment »
Tak pernah terbayangkan hidupku penuh kepedihan seperti ini. Pertemuanku dengan orang–orang di sekitarku ternyata harus kandas dengan luka tergoreskan di hati dan rasanya sulit tuk mengubur dalam–dalam kisahku ini.
Dua tahun sudah aku sebagai pelajar di SMA Nusa Bangsa I. Di tempat inilah ku bertemu dengan kawan–kawan dekatku yang biasanya aku panggil mereka dengan sahabat.
This is a preview of "Sayangku, Rishaku". Read the full post (988 words, estimated 3:57 mins reading time)
Kereta Kencana Nyi Roro Kidul
Posted in Cerpen, Cerita Kehidupan, Khayalan, Sunyi dan Sepi, Resah, Gelisah dan Sedih on Januari 25th, 2009 4 Comments »
Hari ini adalah hari pertama aku menempati kamar kost baru di kota Yogyakarta, tepatnya di Jalan Timoho. Aku terpaksa pindah dari kost lama karena ada suatu masalah yang tak ingin kuceritakan di sini.
This is a preview of "Kereta Kencana Nyi Roro Kidul". Read the full post (441 words, estimated 1:46 mins reading time)
0 I want know real education:
Posting Komentar